Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Selidiki Dugaan Pembakaran Musala Muhammadiyah di Bantul

image-gnews
ilustrasi kebakaran. Tempo/Indra Fauzi
ilustrasi kebakaran. Tempo/Indra Fauzi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Polres Bantul Ajun Komisaris Besar Sahat M Hasibuan mengatakan timnya masih menyelidiki kebakaran gazebo dan Musala Faturrahman milik pengurus cabang Muhammadiyah Banguntapan Selatan, Yogyakarta.

Polisi terus mengumpulkan informasi dari saksi dan CCTV di sekitar lokasi kejadian. “Kami berusaha sekuat tenaga untuk mengungkapnya,” kata Sahat ketika dihubungi, Kamis, 15 Maret 2018.

Ia meminta masyarakat tidak terprovokasi atas peristiwa itu. Timnya, kata dia akan terus menyelidiki kasus ini hingga menangkap pelakunya. Sahat juga menyebut dirinya telah bertemu dengan Forum Persaudaraan Umat Beriman untuk membahas peristiwa itu.

Musala Fatturahman yang berdiri 4 tahun lalu di Dusun Jambidan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta dibakar pelaku yang belum teridentifikasi pada Ahad, 11 Maret 2018 pukul 18.30. Garis polisi masih terpasang di tangga musala dan gazebo yang berada di dekat musala.

Pelaku mengumpulkan dua sarung, satu sajadah, dan karpet musala di tempat berdiri imam salat lantai dua musala. Lalu membakarnya dan hanya menyisakan sebagian karpet. Jelaga dari pembakaran itu masih tersisa di langit-langit musala. “Sarung dan sajadah ludes terbakar,” kata bagian tablig atau pendakwah pengajian cabang Muhammadiyah Banguntapan Selatan, Siswo Suwarno di Musala Fathurrahman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengelola musala dan paud yang lain melihat perlengkapan salat dibakar pada Senin pagi, 12 Maret. Di dalam musala itu hanya ada satu Al Quran yang kondisinya utuh. Musala itu satu komplek dengan ruangan pendidikan anak usia dini (PAUD) Kelompok Belajar Kasih Ibu dan gazebo tempat untuk istirahat anak-anak.

Selain membakar perlengkapan musala, pelaku juga membakar gazebo dan kasurnya. Satu dari tiga gazebo berbahan bambu dan daun pada atapnya itu terbakar hingga ke atapnya.

Siswo, 77 tahun, seorang penduduk setempat mengatakan saat mengetahui musala terbakar, enam warga Jambidan yang tak jauh dari lokasi langsung memadamkan api menggunakan air dari kolam yang ada di Paud.

Siswo yang tiap hari mengurus Paud dan musala mengatakan selama ini tak pernah ada konflik antar-warga Jambidan. Setelah peristiwa itu, ia bersama pengurus Muhammadiyah langsung mengadakan rapat dan terus waspada. Kegiatan belajar mengajar Paud kini berlangsung seperti biasa. Sejumlah bocah terlihat belajar dan bermain di ruangan Paud yang satu komplek dengan musala. “Kami minta polisi cepat menangkap pelakunya. Jelas meresahkan,” kata Siswo.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

2 hari lalu

Damkar Depok dibantu warga memadamkan kebakaran di rumah warga Jalan Lengkeng, RT. 3/1 Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis malam, 25 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.


Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

8 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

11 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

14 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas


Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

15 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.


Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

17 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.


Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

17 hari lalu

Suryonoto, 53 tahun, melihat sisa kebakaran yang melumatkan tiga rumah warga dan delapan kamar kontrakan di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.


Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

17 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

18 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

20 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.